Walikota Gunungsitoli Tanam Perdana Bibit Karet Okulasi Di Desa Samasi
“Dengan adanya dukungan masyarakat yang luar biasa terhadap program pemerintah dalam rangka percepatan pembangunan dan kejahteraan masyarakat, maka acara penanaman perdana Bibit Karet Okulasi dapat dilaksanakan pada hari ini,” kata Walikota Martinus Lase.
Hal yang sama juga disampaikan Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kota Gunungsitoli, Eliyunus Waruwu bahwa acara itu merupakan bagian dari Program Peningkatan Produksi Tanaman Pertanian dan Perkebunan T.A. 2015 dengan kegiatan peremajaan tanaman karet.
Eliyunus juga menyampaikan bahwa pada tahun 2015 Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kota Gunungsitoli menargetkan penanaman bibit karet okulasi dengan luas lahan sebesar 1.000 hektar yang tersebar di 98 desa dalam 6 kecamatan se-Kota Gunungsitoli.
“Bibit karet okulasi ini dibagikan tanpa dipungut biaya alias gratis dengan ketentuan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan bibit tersebut, harus bergabung di kelompok tani yang ada di desanya," ucap Eliyunus.
Bertepatan dengan acara penanaman perdana bibit karet okulasi ini, Walikota Gunungsitoli juga melaksanakan kegiatan sosial keagamaan dengan meresmikan pembangunan rumah ibadah Gereja GBI Jemaat Fadoro Bulusa-Desa Samasi yang diawali dengan peletakkan batu pertama di lokasi pembangunan gereja tersebut.
“Merupakan suatu kehormatan bagi masyarakat setempat bahwa pimpinan daerah beserta jajarannya telah menaruh perhatian yang besar untuk pembangunan rumah ibadah ini,” kata Frans Batee, Gembala Gereja tersebut.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Walikota Gunungsitoli, Aroni Zendrato, anggota DPRD Kota Gunungsitoli dari daerah pemilihan kecamatan Gununsitoli Idanoi Yunius Larosa, unsur Muspida baik dari TNI maupun Polri, Sekda dan pejabat SKPD se-kota Gunungsitoli serta tokoh masyarakat baik tokoh adat maupun tokoh agama setempat. (Budi Gea)
