Perjuangkan Listrik Agar Tak Padam, Bupati Nias Menghadap Menkopolhukam

Sokhiatulo Laoli saat bertemu dengan Menkopolhukam, Luhut Panjaitan

Nias,- Bupati Nias, Sokhiatulo Laoli telah menghadap kepada Menteri Koordinator Politik,  Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) untuk memperjuangkan nasib listrik di Pulau Nias yang rencana akan padam lagi secara permanen akhir bulan mei ini. Pertemuan itu dilaksanakan pada Selasa, 17 Mei 2016 di Jakarta.

“Hari selasa kemarin, saya telah menghadap kepada Bapak Luhut Panjaitan di kantornya tentang masalah listrik yang akan padam akhir mei ini,”ujar Bupati, Sokhiatulo laoli ketika diminta tanggapanya terkait isu bahwa listrik akan padam lagi awal bulan juni ini, Kamis (19/05/2016)

Bupati mengaku bahwa ia telah lebih dulu mendapat informasi dari pihak APR Energy tentang pemadaman akhir bulan mei ini. Informasi itu didapatkan Bupati langsung dari APR dari Jakarta.

“Sebelum beredar surat terbuka itu di meda sosial, Semingguan yang lalu itu saya di SMS oleh APR yang ada di jakarta bahwa akan memadamkan kembali mesin di Nias karena apa yang disepakati dengan PLN bulan lalu itu tidak ada realisasinya,”ucapnya sembari menunjukkan isi SMS dari pihak APR.

Pada pertemuan yang juga dihadiri oleh Direktur PLN pusat itu, Bupati meminta agar di pulau nias tidak terjadi pemadaman lagi. Sokhiatulo mengatakan bahwa saat itu Direktur PLN menjamin tidak akan ada pemadaman.

“Saat itu Dirut PLN menjamin tidak akan ada pemadaman. Nah, makanya saya bilang sama Pak Luhut, itu jaminan PLN bisa dipegang  tidak pak, bagaimana kalau tetap dimatikan oleh APR,”katanya.

Saat itu, lanjut Bupati, Luhut Panjaitan juga menjamin bahwa listrik di pulau nias tidak padam setelah ada jaminan dari direktur PLN.

Ia juga menyampaikan kepada Menkopolhukam apabila listrik tetap padam di nias awal bulan juni ini, selaku Kepala Daerah,  ia tidak bisa menjamin apabila masyarakat meluapkan kemarahannya dengan cara masing-masing.

“Sehingga saat itu saya bilang ke beliau, bahwa mudah- mudahan itu jaminan dari PLN benar, kalau padam juga nanti dinias, ya kami selaku kepala daerah tidak mampu lagi menahan amarah masyarakat dan biarlah tanggungjawabnya beralih kepada PLN,”ucapnya.

Tidak hanya itu, Sokhiatulo juga mengaku telah bertemu langsung kepada Presiden Jokowi Dodo dan membicarakan permasalahan listrik di Nias. 

“Bahkan minggu kemarin saya ketemu langsung dengan Pak Jokowi, dan masalah ini menjadi perhatian serius dari Presiden, dan beliau telah bilang ke saya bahwa akan menjadikan maslah listrik di Nias sebagai agenda penting, bahkan beliau  katakan akan ke nias dan nanti diatur dulu waktunya,”tambahnya. (Budi Gea)