Terbaru

Kerukunan Umat Beragama Di Kota Gunungsitoli Terjalin Dengan Harmonis

Gunungsitoli,- Wali Kota Gunungsitoli, Lakhomizaro Zebua mengapresiasi bentuk kerukunan antar dan intern umat beragama yang terjalin dengan harmonis khususnya di Wilayah Kota Gunungaitoli. Kerukunan umat beragama itu menurut dia terlihat pada bulan suci ramadhan tahun ini konflik antar umat beragama tidak terjadi.

Hal itu disampaikan Lakhomizaro Zebua saat melakukan safari ramadhan 1437/2016 M yang dilaksanakan di Masjid Jamik Kelurahan Saombo, selasa (21/06/2016).

"Kerukunan antar umat beragama di Kota Gunungaitolo telah terjalin dengan baik dan harmonis, sehingga umat dapat menunaikan ibadahnya dengan tenang dan nyaman. Kepada pemuka-pemuka agama yang dengan aktif senantiasa menyerukan kebaikan dan pesan-pesan damai kepada masyarakat kami ucapkan terimakasih,"ujarnya.

Selain itu Walikota Gunungsitoli juga mengucapkan terimakasi kepada segenap warga Kota Gunungsitoli yang telah mendukung terpilihnya pasangan LASO sebagai Walikota dan Wakil Walikota Gunungsitoli sehingga telah dilantik pada tanggal 22 April 2016 di Kemendagri.

"Dengan demikian walaupun pada proses pilkada terjadi perbedaan dalam dukung mendukung, namun sejak dilantik maka pasangan LASO bukanlah milik pendukung LASO semata, tetapi sudah menjadi milik kita semua warga Kota Gunungsitoli dan Kota Gunungsitoli adalah Rumah Kita,"ucapnya.

Lebih jauh, Lakhomizaro juga menjelaskan bahwa berbagai program kegiatan telah diluncurkan untuk meningkatkan pembinaan umat sebagai wujud perhatian dan kepedulian Pemerintah Kota Gunungsitoli kepada masyarakat.

Kegiatan-Kegiatan itu menurut dia adalah MTQ ke-V Tingkat Kota Gunungsitoli telah dilaksanakan dengan baik dan akan dilanjutkan dengan STQ tingkat Provinsi Sumatera Utara. Kemudian rangkaian kegiatan safari ramadhan sedang berlangsung higga saat ini sampai beberapa hari kedepan dengan mengunjungi masjid-masjid di sekitar Kota Gunungsitoli.

"Dan Pemerintah juga memfasilitasi perayaan Idul Fitri dan Idul Adha yang akan kita laksanakan melalui kegiatan pawai takbiran, shalat idul fitri dan idul adha. Secara pribadi juga saya telah memprogramkan kunjungan ke masjid-masjid pada hari jumat atau safari jumat untuk bersilaturahim dengan jamaah masjid,"kata Lakhomizaro.

Lakhomizaro Zebua juga menghimbau dan mengharapkan agar masyarakat Kota Gunungsitoli dapat berpatisipasi secara aktif dalam penerapan sebagian besar program-program Pemerintahan khususnya program 100 hari kerja.

“Kami berprinsip bahwa kepentingan bersama harus diutamakan dengan tingkat kerusakan dan kerugian seminimal mungkin melalui musyawarah mufakat untuk menghasilkan solusi yang terbaik,"ucapnya. (Budi Gea)

Iklan

Loading...
 border=