Terbaru

Tidak Mendapat Honor, Duta Wisata: Make Up Kami Aja Beli Sendiri

Sibolowua Kota Gunungsitoli, Pinta dan Debora  |Foto: Budi Gea
Gunungsitoli,- Sejak dinobatkan menjadi Duta Wisata atau diberi nama "Sila'i dan Sibolowua" Kota Gunungsitoli tahun 2015, Debora Mendrofa yang menyandang gelar "Sibolowua" Kota Gunungsitoli mengaku tidak pernah mendapatkan honor dari Pemerintah.

Ia mengaku menggunakan uang dari kantong pribadinya apabila melaksanakan tugas seperti acara penyambutan kepada pejabat dan tamu daerah lainnya.

"Kami tidak mendapatkan honor sama sekali bang, make up kami saja beli sendiri,"ucap Debora yang juga menyandang gelar Duta Wisata Sumatera Utara kepada wartanias.com usai melaksanakan tugas menyambut wisatawan dari China di Miga Beach, Jumat (22/07/2016).

Debora mengaku sudah sekian kali mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Gunungsitoli namun tidak pernah difasilitasi apa yang menjadi hak mereka sebagai duta wisata.

"ini sebenarnya sudah terjadi berulangkali, namun apa hendak dikata. Kami pernah menanyakan ini sama Dinas Pariwisara tetapi tidak digubris, bahkan kami pernah cekcok dengan mereka tapi ditanggapi,"ujarnya sedih.

Duta Wisata itu mengatakan mestinya Pemerintah memberikan fasilitas yang memadai untuk melaksanakan tugas mereka mempromosikan potensi wisata di Kota Gunungsitoli. Ia juga mengaku dalam mempromosikan potensi wisata di Kota Gunungsitoli terus berkoordinasi dengan Duta wisata tingkat provinsi dan tingkat Nasional untuk terus belajar.

"Jujur bang, kita sekarang hanya memanfaatkan media sosial. Memang kami menjabat hanya satu tahun lebih dan program yang sedang kami buat itu masih meraba-raba, karena dalam satu tahun ini jujur aja kami kan tidak ada senior jadi kami harus belajar terus kepada duta-duta wisata di tingkat nasional,"ucapnya.

Kedepan ini menurutnya Duta Wisata Kota Gunungsitoli membentuk Paguyuban untuk berkontribusi baik di bidang pariwisata, kebudayaan, sosial, dan juga pendidikan.

"Kedepan ini kami akan bentuk Paguyuban Duta Wisata Kota Gunungsitoli, AD ART nya sudah selesai semoga hal itu nanti bisa didukung oleh Pemerintah,"tambahnya.

Ketua Umum Himpunan Masyarakat Nias Indonesia (HIMNI), Marinus Gea ketika dimintai komentarnya oleh wartanias.com mengaku tidak bisa berbuat banyak terkait hal itu, ia hanya berharap serta mendorong Pemerintah Daerah bisa memberikan program yang berkelanjutan kepada para Duta Wisata tersebut.

"Saya juga tidak bisa berkomentar banyak tentang itu ya, Kalau demikian adanya, kita dorong pemerintah agar bisa memberi perhatian dan membuat program berkelanjutan bila memungkinkan untuk ditampung dalam program Pariwisata masing-masing Kabupaten Kota demi percepatan promosi pariwisata Nias,"ucap Marinus, Jumat (22/07/2016).

Dinas Pariwisata Kota Gunungsitoli sebagai SKPD yang melaksanakan ajang pemilihan Duta Wisata Kota Gunungsitoli tersebut belum bisa dikonfirmasi oleh wartanias.com terkait hal itu. (Budi Gea)

Iklan

Loading...
 border=