Aset Pemkab Nias di Gunungsitoli Akan Diserahkan Secara Bertahap Kepada Pemko

Bupati Nias dan Wali Kota foto bersama dengan Forkompimda

Gunungsitoli,- Sejumlah aset yang masih berada di wilayah Kota Gunungsitoli milik Pemerintah Kabupaten Nias (Pemkab Nias) akan diserahkan secara bertahap kepada Pemerintah Kota Gunungsitoli, Minggu (26/02/2017).

Hal itu disampaikan Bupati Nias Sòkhiatulò Laoli bersama Wali Kota Gunungsitoli Lakhòmizaro Zebua kepada wartawan usai melaksanakan pertemuan singkat di Pendopo Bupati Nias bersama sejumlah Forkompimda, Jumat (23/02/2017).

"Jadi, aset-aset yang ada di Kota Gunungsitoli ini ya itu kita akan serahkan secara bertahap. Untuk diketahui, Pemkab Nias sudah tiga kali melakukan penyerahan aset dan nanti aset berikutnya kita akan serahkan melalui P3D yakni tahap ke emapat termasuk didalamya itu Eks Dinas Pendidikan,"kata Sòkhiatulò.

Menurut dia, pada pertemuan tersebut pihaknya telah memutuskan satu pemahaman bersama Wali Kota Gunungsitoli agar penyerahan aset itu diserahkan secara bertahap dengan mekanisme dan peraturan yang berlaku.

"Sudah ada pemahaman bersama sekarang. Jadi itu jangan dipertajam perbedaanya aset ini memang masih milik Kabupaten Nias karena memang itu dari sananya begitu, tapi kita tetap dengan koordinasi berdua sama Walikota nanti kita lalui penyerahan secara bertahap dengan mekanisme sesuai ketenyuan dan perturan yang ada,"ujarnya.

Untuk percepatan penyerahan, pihak Pemkab Nias akan melakukan konsultasi kepada Pemerintah Pusat.

"Bisa saja diserahkan dalam waktu dekat, tapi kan masih perlu proses. Makanya kami sepaki dan kami juga nanti bersama para staf kami yaitu melakukan konsultasi ke level yang lebih tinggi,"ucapnya.

Dijelaskan Bupati, Apabila seluruh aset yang masih berada di Wilayah Gunungsitoli tersebut di serahkan seluruhnya, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Nias akan berkurang. Untuk itu pihaknya akan terus melakukan konsultasi kepada Pemerintah Pusat.

"Apabila diserahkan seluruhnya, PAD Nias pasti terganggulah. Pastinya seperti sumber-sumber PAD nya gitu loh. Makanya ada saran teman-teman dan termasuk Gubernur untuk berkonsultasi kepada Pemerintah Pusat,"jelasnya. 

Ditempat yang sama, Wali Kota Gunungsitoli mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Nias telah sepakat untuk membantu penataan Kota Gunungsitoli termasuk aset Pemkab Nias yang dirasa mengganggu program Penataan Kota.

"Yang penting kita sudah sepakatlah. Nanti saya bersama Pak Bupati akan meninjau aset-aset yang dirasa mengganggu program kita terkait penataan Kota,"ujar Lakhòmizaro Zebua. (Budi Gea)