Terbaru

1 Jam Diguyur Hujan, Sejumlah Kawasan di Kota Gunungsitoli Kebanjiran

Halaman kantor disdik  gunungsitoli yang
Terendam babjir |
Gunungsitoli,- Sejumlah kawasan di sekitar Kota Gunungsitoli terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur. Tinggi air ada yang mencapai setengah meter. Aktivitas warga pun menjadi terganggu.

Hujan mengguyur wilayah Kota Gunungsitoli pada Jumat (15/09/2017) pukul 14:30 WIB. Air beranjak menggenang sejumlah ruas jalan dan akhirnya menjadi banjir.

Bahkan beberapa kantor pemerintah harus pulang duluan akibat kantornya tergenang banjir.

Seperti kantor Dinas Pendidikan Kota Gunungsitoli di Desa dahana Kecamatan Gunungsitoli, akibat meluapnya sungai di belakang kantor itu, sejumlah ruangan di kantor itu digenangi air.

Air terlihat masuk ke dalam ruangan kantor
Tinggi air yang masuk kedalam ruangan kantor sejumlah bidang di dinas itu hampir mencapai setengah meter. Sejumlah berkas dan surat-surat di kantor bekas SDLB itu hampir saja terendam banjir.

"Beruntung kami cepat sigap mengevakuasi sejumlah dokumen penting dari dalam gudang sehingga tidak sempat basah,"kata Gilber Zebua salah seorang pegawai di kantor itu, Jumat (15/07/2017) sore.

Gilber menjelaskan bahwa banjir di tempatnya bekerja tiba-tiba menggenangi sejumlah ruangan hanya berselang 1 jam setelah diguyur hujan. Para pegawai dan staf dikantor itu bergegas membersihkan ruangan dari lumpur  dan air.

"Karena banjir, tadi kami cepat pulang kantor dan sementara menghentikan aktivitas kerja. Kami fokus untuk menangani banjir terutama menyelamatkan segala peralatan kerja dan dokumen yang ada,"ucapnya.

Apabila hujan tidak segera reda, dikhawatirkan kantor dinas pendidikan itu akan terendam banjir yang parah.

Pantauan wartanias.com, selain di Kantor Disdik Gunungsitoli, banjir juga terjadi disejumlah ruas jalan di Kota Gunungsitoli seperti di jalan diponegoro dan jalan yos sudarso.


Hingga berita ini tayang, hujan masih terjadi dengan deras di wilayah Kota Gunungsitoli. BPBD diharapkan siaga untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. (Budi Gea)

Iklan

Loading...
 border=