89 Orang Mahasiswa Akper Gunungsitoli Diwisuda

Wisuda Mahasiswa Akper Gunungsitoli
|Foto: Budi

Nias,- Sebanyak 89 orang dari 595 mahasiswa dan mahasiswi di Akademik Keperawatan (Akper) Gunungsitoli Pemerintah Kabupaten Nias diwisuda dan resmi menyandang gelar Ahli Madya Keperawatan (A.MKep).

Mahasiswa dan mahasiswi Akper yang diwisuda tersebut adalah jenjang pendidikan Diploma III angkatan ke VII tahun ajaran 2017.

Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sumatera Utara, Soep S.Kp., M.Kes dipercaya sebagai pengambil sumpah dan janji perawat yang diwisuda.

"Tujuan pelaksanaan wisuda pada hari ini adalah melantik sekaligus mengangkat sumpah janji perawat agar para wisudawan dan wisudawati siap diterjukan ke tempat kerja dan ditengah-tengah masyarakat,"kata Direktur UPT Akper Gunungsitoli Ismed Krisman Amazihono, SKM,.MPH.

Ismed menjelaskan bahwa mahasiswa dan mahasiswi yang dilantik menjadi Ahli Madya keperawatan harus bertindak cermat dan teliti serta bertanggubjawab. Wisuda Bagi Akper Gunungsitoli menurut dia untuk melepas kader bangsa di bidang kesehatan untuk kembali di tengah-tengah masyarakat.

"Setelah wisuda bukan berarti semua proses berakhir. Silahkan belajar terus dan teruskanlah perjuangan kalian. Akan lebih menyedihkan ketika kita tidak mempunyai ilmu. Harta mungkin hilang tetapi ilmu dan akhlak akan ada selamanya,"pesannya.

Sementara itu, Wakil Bupati Nias Arosokhi Waruwu dalam arahannya pada acara wisuda tersebut mengaku gembira karena wisuda itu merupakan acara puncak dari proses akhir siklus pendidikan dan menunjukkan bahwa Akper Gunungsitoli Pemerintah Kabupaten Nias telah berhasil menyelenggarakan proses pendidikan dan mencetak SDM kesehatan yang siap untuk diterjukan membangun daerah.

"Apa yang saudara saudari dapatkan hari ini merupakan hasil kerja keras yang memerlukan pengorbanan baik biaya, waktu dan pikiran. Semua itu tidak akan sia-sia karena akan berguna dan bermanfaat terutama bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat serta bangsa negara yang saat ini sangat membutuhkan SDM yang berkualitas,"ujar Arosokhi.

Ia juga menyampaikan bahwa momen wisuda bukan berarti proses pendidikan mencapai titik finish akan tetapi merupakan garis start dari sebuah tanggungjawab yang lebih besar.

"Kalian mempunyai tanggungjawab pada Almamater, diri pribadi, keluarga, masyarakat, daerah, bangsa dan negara terlebih lagi pada tuhan yang maha esa,"pesan Wabub.

Acara Wisuda itu dihadiri oleh Sekda Kabupaten Nias, Pimpinan Perguruan Tinggi di Kota Gunungsitoli, Anggota DPRD Kabupaten Nias, Pimpinan dan Dosen UPT Akper Gunungsitoli dan Para Orang Tua dan Wali para Wisudawan dan Wisudawati. (Budi Gea)