Terbaru

Lestarikan Wisata Sejarah, Putri Pariwisata Kunjungi Situs Batu Megalitik di Nisel

Para Putri Pariwisata menari di atas batu
Megalitik di Nisel |Foto: kristof
Nias Selatan,- Empat orang Putri Pariwisata tahun 2016 se-Kepulauan Nias mengunjungi tempat wisata bersejarah Situs Batu Megalitik Tetegowo di Nias Selatan, minggu (24/00/2017). Kedatangan para Putri Pariwisata itu untuk melihat sekaligus mempromosikan tempat wisata sejarah di desa Desa Hilisao'oto, Kecamatan Siduaòri, Nias Selatan itu.

"Karena letaknya yang berada di atas bukit, untuk mencapai situs ini pengunjung harus melewati jalan bebatuan setapak yang cukup menanjak sejauh kurang lebih 500 meter,"ujar Delima Kristiani Buaya, Putri Pariwisata Kabupaten Nias bersama rekannya yang rela menempuh perjalanan puluhan kilometer untuk mencapai Situs Batu Megalitik itu saat berbincang dengan wartanias.com, Selasa (26/09/2017).

Dilokasi situs megalitik itu menurut Delima juga ditemukan Gowe Nilare (batu berbentuk meja_red) tempat para penari saat membawakan tarian saat upacara atau pesta dimasa lampau.

"Situs megalitik tetegewo ini merupakan salah satu sejarah dari tradisi masa lalu leluhur masyarakat nias yang berusia ratusan tahun,"ungkapnya.

Karena keunikan dan sangat bersejarah itulah para putri Pariwasata di Pulau Nias tersebut memberikan waktu untuk memperkenalkan wisata budaya peninggalan leluhur yang sangat bersejarah kepada para  wisatawan.

"Satu yang masih perlu diyakini bahwa masa depan wisata sejarah masih akan ada. Ini bukan hanya tanggung jawab Pemerintah, bukan sekedar tanggung jawab pengelola tempat wisata tersebut saja. Namun juga tanggung jawab kita khususnya generasi muda dan tidak tertutup kemungkinan tua, muda dan anak-anak serta masyarakat Nias untuk berperan aktif dalam membangun wisata dan budaya nias. untuk itu, mari  sama sama  mencintai  budaya sendiri dengan cara melestarikannya karna budaya merupakan identitas suatu bangsa,"jelas Haryati Cahyani, Runner UP I, Putri Pariwisata Sekepulauan Nias menimpali.

Para putri pariwisata itu berharap semoga kedepan  situs megalit tetegowo itu dapat lebih dikenal lagi oleh para wisatawan dan dapat menjadi salah satu destinasi budaya yang masuk dalam agenda situs warisan dunia.

Adapun keempat Putri Pariwisata yang mengunjugi Situs Megalitik yang bersejarah tersebut adalah dari Nias Selatan Deslina Dachi, Gunungsitoli Haryati Cahyani Telaumbanua, Nias Delima K. Buaya dan Nias Utara Julyarti Waruwu. (Red)

Iklan

Loading...
 border=