Nasabah Keluhkan Pelayanan di BRI Cabang Gunungsitoli

Nasabah terlihat antri berdiri di BRI
|Foto: Ferry Harefa

Gunungsitoli,- Sejumlah nasabah keluhkan sistem pelayanan teler di Kantor BRI Cabang Gunungsitoli   dimana sistem antrian para nasabah sangat menyulitkan. 

Hal tersebut seperti diutarakan oleh salah satu nasabah Marlius Telaumbanua ketika di wawancarai oleh wartanias.com, Senin (8/1/2018).

"Sistem antrian seperti ini sangat menyulitkan seakan-akan dipaksa berdiri berjam-jam untuk melakukan penarikan ataupun penyetoran sejumlah uang di teler," ungkap Marlius.

Ditambahkannya sistem antrian berdiri seperti ini berakibat fatal bahkan merugikan pelanggan seperti halnya yang dialami dirinya yang sudah berjam-jam menunggu namun hampir tidak dilayani karena alasan tidak ikut berdiri melalui proses antrian.

"Tadi saya hampir tidak dilayani karena tidak ikut berdiri antri, kebetulan juga saya ga kuat lama berdiri, tadi sempat berdiri antrian sekitar lima belas menit, namun karena ga kuat saya duduk saja nunggu paling terakhir, eh tahunya teler gak layani saya, sehingga saya akhirnya komplain ke salah satu atasan mereka bermarga lase akhirnya saya dilayani, bayangkan saja bang jika nasabah yang ikut antrian adalah orangtua yang sudah berumur tua" tutur Marlius kesal.

Hal senada juga di keluhkan oleh nasabah yang berasal dari Kelompok Tani dimana menilai pelayanan teler kurang bersahabat bahkan memfotokopi KTP disuruh diluar padahal ada beberapa nasabah sebelum mereka KTPnya difotokopi oleh teler sendiri di Printer multifungsi yang ada di Bank tersebut.

Sementara kepala Cabang BRI Gunungsitoli ketika hendak dikonfirmasi wartanias.com di gedung BRI sedang tidak berada di Kantornya. Seorang Satpam gedung mengatakan bahwa pimpinan mereka sedang keluar.

"Pimpinan cabang dan bagian Humas sedang keluar bang," kata Satpam bernama Asfil Zega, Selasa (09/01/2018) pagi. (Ferry Harefa)