Inilah Program 100 Hari Kerja Lakhomizaro Zebua Dan Sowa'a Laoli Pasca Dilantik
Gunungsitoli,- Setelah dilantik oleh Plt.Gubernur Sumatera Utara di Kantor Mendagri sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gunungsitoli periode 2016-2021, Lkhomizaro Zebua dan Sowa'a Laoli resmi menduduki jabatan tersebut dan telah memulai aktivitas sebagai kepala daerah di Pemerintahan Kota Gunungsitoli.
Untuk mewujudkan kerja nyata kepada masyarakat, Wali Kota dan Wakil Wali Kota memaparkan beberapa program kerjanya selama 100 hari kedepan. Pemaparan program 100 hari kerja itu dilaksanakan pada acara Harmonisasi Penyelenggaraan Pemerintah Kota Gunungsitoli, di Aula Samaeri, Selasa (26/04/2016).
Program 100 hari kerja Kerja tersebut diantaranya menjalin kerjasama kepada BUMN atau BUMD, PLN, PDAM, POS INDONESIA, BPJS, BNN dan elemen lainnya yang diharapkan dapat mendukung terlaksananya program tersebut.
"Pada bidang BUMN danBUMD diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Diranah Pendidikan, diadakan pemerataan Guru, mengatasi keterbatasan biaya pendidikan dengan rencana pemberian bantuan pada siswa miskin atau berprestasi, menggalakkan wawasan Adiwiyata bagi siswa SD, SMP, SMA sederajat baik Negeri maupun Swasta," ujar Lakhomizaro.
Dibidang Kesehatan, Wali Kota akan menjalin kerjasama dengan Kabupaten Nias dalam hal pengadaan Dokter Spesialis. Kemudian pemerintah juga menyusun regulasi Peningkatan Status Puskesmas, dan memperhatikan ketersediaan obat.
"Dibidang Pekerjaan Umum dan Tarukim, penetapan nama dan status jalan, pemanfaatan terminal, penataan rambu-rambu lalulintas, penerangan atau lampu jalan dan sesegera mungkin menutup lobang jalan disekitar kota Gunungsitoli," ucapnya.
Selain itu, Walikota dan Wakil Walikota juga akan mengadakan koordinasi dengan PLN guna memenuhi kebutuhan listrik di Kota Gunungsitoli dan memperhatikan beberapa desa yang belum dialiri listrik.Pemerintah juga bekerjasama dengan PDAM dalam hal ketersediaan air bersih di kota Gunungsitoli.
Wali Kota dan Wakil Wali Kota juga akan mengurangi persentase kemiskinan di Kota Gunungsitoli, dengan upaya pemberian dana bergulir sebagai modal usaha. Pemko juga berencana menyediakan pupuk gratis bagi para petani dan bibit ikan air tawar bagi peternak di Kota Gunungsitoli dan mengadakan sanitasi lingkungan, penertiban izin usaha berjualan dan tempat hiburan dan program lain yang bersifat membangun Kota Gunungsitoli maju dan berdaya saing.
Turut hadir dalam acara ini Wakil Walikota Gunungsitoli, Sowa'a Laoli, Sekda Edison Ziliwu, Ketua TP. PKK Kota Gunungsitoli, Kepala BNN Kota Gunungsitoli, Perbankan Gunungsitoli, Kepala BUMN dan BUMD, POS, Staf Ahli, Asisten Sekda, Kepala SKPD, Kabag, Kepala UPTD, Camat, Kades dan Lurah sekota Gunungsitoli dan para PNS Pemko Gunungsitoli. (Budi Gea)