Lakhomizaro Zebua: Pemerintahan Kami Bukan Pemerintahan Balas Dendam Dan Balas Jasa

Martinus Lase menyerahkan 'Afore' Kepada Wali Kota Gunungsitoli, Lakhomizaro Zebua

Gunungsitoli,- Wali Kota Gunungsitoli, Lakhomizaro Zebua membuat pernyataan bahwa pemerintahannya bersama Wakil Wali Kota, Sowa’a Laoli selama lima tahun kedepan bukan pemerintahan balas jasa dan pemerintahan balas dendam.

Hal itu dinyatakan Lakhomizaro saat menyampaikan sambutan pada acara Temu Pisah Wali Kota Gunungsitoli, dari Pemerintahan Martinus Lase – Aroni Zendrato ke Pemerintahan Lakhomizaro Zebua – Sowa’a loli di halaman kantor Wali Kota Gunungsitoli, Jalan Pancasila, Desa Mudik, Kota Gunungsitoli, Sabtu (30/04/2016) Malam.

“Perlu kami membuat pernyataan didepan ini, b ahwa pelaksanaan pemerintahan dan kepemimpinan roda pemerintahan kedepan bukan pemerintahan balas jasa dan balas dendam. Tetapi kepemiminan pemerintahan kita kedepan bagaimana kita membangun Kota Gunungsitoli yang sangat kita cintai ini,”Ucapnya di dampingi Sowa’a Laoli dan Isteri.

Wali Kota sangat mengharapkan kerjasama dan dukungan semua pihak untuk membangun kota Gunungsitoli yang maju,nyaman dan berdaya saing sesuai dengan visi dan misi mereka pada saat Pilkada yang lalu.

“Saya yakin bersama Sowa’a Laoli, dan kalau hanya kami berdua yang memikirikan pembangunan Kota ini tanpa keikutsertaan saudara-saudara dari berbagai elemen, kami tidak akan bisa bebuat apa-apa,”tuturnya.

“Kami berjanji akan memanfaatkan semua elemen masyarakat yang punya kemampuan dan pikiran yang positif untuk membangun Kota Gunungsitoli ini kedepan,”ujarnya.

Lakhomizaro berharap bahwa dinamika politik dan perbeda’an-perbeda’an saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah pada tahun 2015 yang lalu telah usai. Menurutnya semua harus fokus membagun Kota Gunungsitoli kedepan.

“Kami cukup memahami perbedaan-perbedaan yang kita hadapai pada saat pilkada. Baik itu masyarakat dan PNS. Itu semua merupakan dinamika politik yang telah kita lalui. Saat ini sudah tidak ada lagi nomor urut satu, dua dan tiga. Sekarang kita semuanya bersatu,”ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.

Bahkan program-program yang akan dikerjakan Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada masa pemerintahannya kedepan bukan hanya program mereka. Lakhomizaro dan Sowaa Laoli juga menampung program dari lawan politiknya saat Pilkada lalu.

“Program-program dari saudara kami pasangan nomor urut satu dan nomor tiga juga kami tampung menjadi program kami dalam rangka membangun kota gunungsitoli ini. Kami juga mengharapkan dukungan kerjasama dari Forkompida. Mari kita saling mengisi dan mewujudkan keberhasilan kota Kota Gunungsitoli yang sangat kita cintai ini kedepan,”tambahnya. (Budi Gea)