Terbaru

SDN Di Lahewa Timur Ini Diduga Kutip Uang Ujian Nasional Sebesar 250 Ribu Setiap Siswa

Kepala Sekolah SDN 078495 Meafu, Talibudi Zalukhu
Nias Utara,- Sekolah Dasar Negeri  (SDN) 078495 Simpang Tiga Meafu, diduga mengutip sejumlah uang kepada siswanya yang hendak mengiuti ujian nasional tahun 2016 ini.

SD yang berada di Desa Meafu, Kecamatan Lahewa Timur, Kabupaten Nias Utara itu diduga mengutip uang sebesar Rp.250.000 setiap siswa untuk biaya kartu ujian dan biaya lainnya.

Hal tersebut disampaikan oleh salah satu orang tua siswa, Asnidar Gea kepada wartawan ketika ditemui di desa meafu, Senin (16/05/2016).

"Benar pak, Kepala sekolah SD Meafu meminta uang sebesar 250 ribu kepada anak-anak kami yang mau mengikuti ujian Nasional," ujarnya.

Menurut Asnidar, permintaan uang itu memang telah disampaikan pada saat rapat antara pihak sekolah dan orang tua siswa, namun saat itu orang tua siswa menolak dan tidak setuju.

"Saat rapat diminta uang itu oleh kepala sekolah, namun kami orang tua siswa menolak, tapi kata kepala sekolah kalau tidak membayar maka kartu ujian tidak diberikan dan anak kami tidak ikut ujian," ucapnya. 

Uang tersebut menurut penuturan Asnidar akan digunakan untuk biaya makan dan minum pengawas ujian pada saat ujian Nasional berlangsung. Namun orang tua siswa sebagian membayar uang tersebut dan sebagian lagi tidak memberikan.

"Karena tidak punya uang, saya sempat ngasih 100 ribu , tapi pihak sekolah tetap ngotot tidak memberikan kartu ujian," tambahnya. 

Pihak orang tua yang merasa keberatan kemudian mendatangi sekolah pada hari pertama ujian (16/05/2016) untuk melakukan protes. Karena di protes pihak sekolah mengijinkan siswa untuk mengikuti ujian yang sempat molor sekitar setengah jam itu.

Kepala sekolah SDN 078495 simpang tiga meafu, Talibudi Zalukhu ketika dikonfirmasi oleh wartawan di kantornya mengaku tidak tau tentang kutipan uang tersebut.

"Saya nggak tau itu, itu semua hak panitia. Panitia itu semua yang melaksanakan, kalau kepala sekolah tidak pernah mengutip uang. Saya tidak pernah," ujarnya terbata. (Budi Gea)

Iklan

Loading...
 border=