Naas..! Kernet Mobil Trado Pengangkut Excavator Ini Tewas Kesetrum Listrik
Gunungsitoli,- Seorang kernet alat berat jenis excavator yang bertugas sebagai pengendali pengamanan apabila ada gangguan tali listrik dari pohon pada ruas jalan yang dilalui mobil trado pengangkut alat berat tewas tersengat arus listrik, Rabu (15/06/2016).
Korban adalah NL alias Ama Putera Lase warga Jalan Diponegoro, Desa Sohareo II, Tabaloho, Kota Gunungsitoli.
Korban tewas ketika melakukan pekerjaannya saat Mobil Trado pengangkut alat berat (Excavator) menuju Desa Tarakhaini Dusun II Gunungsitoli Alo'oa untuk mengerjakan proyek.
"Kejadian tersebut bermula ketika sebuah Mobil Trado Mengangkut Alat Berat (Excavator) menuju Desa Tarakhaini Dusun II Gusit Alo'oa, karena mengerjakan sebuah pekerjaan proyek. Korban bertugas sebagai pengendali pengamanan apabila ada gangguan tali listrik dan pohon pada ruas jalan yang dilalui," ucap Kapolsek Gunungsitoli Alo`oa, Iptu Dewar Damanik, melalui Ps. Paur Humas Polres Nias, Aiptu O. Daeli.
Posisi korban tepat berada diatas mobil trado disamping Excavator, namun setiba di Desa Tarakhaini Dusun II tepatnya depan Gereja BNKP Lasara, Mobil Trado pengangkut Excavator tersebut terhalang karena adanya kabel listrik yang melintang.
"Kemudian korban mencoba untuk mengangkat tali listrik tersebut dengan menggunakan sebuah alat pengaman berbentuk pipa yang terbuat dari karet. Tetapi pipa tersebut dalam keadaan basah karena hujan, kemudian secara tiba-tiba korban jatuh dan terpental disekitar tempat dia berdiri sebelumnya,"ujarnya.
Dalam keadaan tidak sadarkan diri, korban kemudian dibawa ke RSU Gunungsitoli. Namun sekitar Pukul 18.30 Wib, Korban meninggal dunia.
Personil Polsek Gunungsitoli Alo'oa yang dipimpin oleh Kapolsek setelah mendapatkan laporan langsung menuju tempat kejadian dan melakukan cek TKP serta memintai keterangan dari beberapa orang yang diduga melihat kejadian itu. (Budi Gea)
