Hasan Halawa Ditemukan Dalam Keadaan Tidak Bernyawa, Operasi Sar Ditutup

Kondisi jenazah saat ditenukan warga |Foto: FB

Nias Barat,- Korban yang hilang diduga akibat angin kencang dan gelombang tinggi saat hendak pergi memancing di perairan Afulu, Minggu 17 Juli 2016 kemarin telah ditemukan. Korban terakhir yang ditemukan adalah Hasan Halawa. Ia ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di pesisir pantai Sirombu, Kabupaten Nias Barat, Rabu (20/07/2016) Malam.

Informasi yang dihimpun wartanias.com, mayat Hasan Halawa pertama kali ditemukan oleh warga setempat diantara batu karang dipantai sirombu sekitar 500 Meter dari pelabuhan Sirombu.

"Awalnya kami mendapatkan informasi pukul 22.10 Wib dari pihak Polres Nias tentang penemuan mayat di pesisir pantai Sirombu dengan ciri ciri memakai jeans pendek warna biru memakai baju kaos panjang warna biru gelap,"ujar Bobby Purba, kepada wartanias.com, Kamis (21/07/2016).

Tim Sar Gabungan bersama keluarga Hasan Halawa yang membuka posko di Lahewa, Nias Utara langsung bergerak ke Sirombu, Nias Barat dengan menempuh perjalanan darat.

"Setelah keluarga korban memastikan bahwa itu jenazah Hasan, Kamis pukul 04.20 Wib Pagi, Tim Sar Gabungan mengevakuasi korban yang selanjutnya di bawa ke rumah duka di Kelurahan Saombò, Kota Gunungsitoli,"tambah Bobby.

Dengan ditemukannya korban terakhir tersebut. Bobby Purba mengaku telah menutup kegiatan Operasi Sar Gabungan pencarian empat korban hilang di perairan Afulu. (Budi Gea)