Ini Pesan Wali Kota Gunungsitoli kepada Empat Camat Yang Baru Dilantik
Kepala Daerah berfoto bersama Camat yang baru dilantik |Foto:Budi |
Gunungsitoli,- Wali Kota Gunungsitoli melantik pelaksana jabatan Camat di empat Wilayah Kecamatan Kota Gunungsitoli pada pengambilan sumpah dan janji pejabat struktural eselon III dan IV di Lingkungan Pemerintahan Kota Gunungsitoli Kamis (15/09/2016).
Masing-masing pelaksana jabatan Camat tersebut adalah Kecamatan Gunungsitoli Idanoi dijabat oleh Emanuel Zebua, Gunungsitoli Utara dijabat oleh Hilman Polem, Gunungsitoli Barat dijabat oleh Eko Ary Yanto Tello Zebua dan Gunungsitoli Selatan dijabat oleh Berkat Dedikasih Zalukhu.
"Khusus kepada para canat yang dilantik, ini pesan saya, Yang pertama saya berharap berhasilkan Pilkades pada bukan Oktober ini. Disiplin ilmu dan kemampuan yang ada pada saudara-saudara yang selama ini kami telah mengamati bahwa saudara pas dan tepat untuk ditempatkan sebagai camat dikecamatan masing-masing agar diterapkan diwilayah masing-masing,"ucap Lakhòmizaro saat menyampaikan arahan.
Wali Kota juga berpesan kepada para Camat agar memberhasilkan penggunaan dan penyerapan Dana Desa. Ia berharap agar Dana Desa bisa diserap masing-masing Desa demi keberhasilan pembangunan Kota Gunungsitoli yang maju, nyaman dan bersaya saing.
"Kedua, berhasilkan Dana Desa, saya sampaikan kepada saudara-saudara bahwa tahun 2015 Kota Gunungsitoli hanya bisa menyerap 1 miliar. Saya minta kepada saudara jangan terulang seperti tahun 2015 yang lalu. Dana yang diberikan dari pusat itu mari dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhannya. Bimbing dan arahkan Kepala Desa,"ucapnya.
Menurut Lakhòmizaro, semua camat yang telah dilantik tersebut merupakan pilihan dan telah dikaji oleh Bapperjakat beberapa bulan yang lalu. Para Camat tersebut dipilih dari PNS yang memilik jiwa memimpin dan mempunyai ilmu Pemerintahan.
"Untuk itu kepada saudara camat saya mohon karena penempatan saudara dan pemilihan saudara menjadi camat betul-betul ini sudah dikaji beberapa bulan yang lalu oleh tim bapperjakat. Kalian semua mempunyai ilmu Pemerintahan . Saya minta ilmu dan pengalaman yang selama ini kalian dapatkan terapkanlah di kantor Camat,"harapnya.
Selain itu, Ia juga meminta kepada Camat agar mengfungsikan alat-alat berat yang sudah disediakan setiap kecamatan. Alat berat itu harus digunakan untuk membuka jalan sehingga seluruh Desa tidak ada yang terisolir.
"Namun juga ada alat excavator yang sudah kita bagikan di tiap kecamatan. Saudara camat saya titipkan ini, manfaatkan itu untuk membuka keterisolir desa-desa diwilayah anda. Satu tahun depan kita tidak mendapatkan lagi ada desa yang terisolir, jangan ada desa yang tidak terbuka badan jalannya. Saya minta kepada saudara jangan arahkan alat untuk kepentingan anda atau kepentingan kelompok anda atau kepentingan pejabat yang ada diwilayah saudara. Tapi manfaatkan alat itu untuk membuka keterisoliran desa,"katanya.
Untuk meenggunakan alat berat di tiap kecamatan, Wali Kota mengatakan bahwa seluruh biaya operasional excavator tersebut telah disediakan oleh Dinas PU Kota Gunungsitoli.
"Saudara camat tidak ada beban untuk menjadi hambatan untuk pelaksanaannya, karena semua dibiayai oleh dinas PU dan saudara hanya mengatur kemana diarahkan. Operator dan minyak dibiayai oleh PU. Saudara hanya mengarahkan saja,"tambahnya.
Pembukaan jalan di setiap Desa menurut Wali Kota merupakan program Pemerintah Pusat yang harus diterapkan di setiap Daerah. Program tersebut adalah Nawacita, yang artinya pembangunan harus dimulai dari pinggiran.
"Selanjutnya saya minta saudara Camat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui alat berat itu. Berhasilkan pajak dan yang lainnya. Jangan persulit masyarakat. Jangan ada pilih kasih kepada masyarakat,"harapnya. (Budi Gea)