PKPA Nias Gagas Forum Dunia Usaha Sahabat Anak

Coffe morning PKPA |Foto: istimewa 

Gunungsitoli, - Untuk memenuhi hak dan perlindungan anak, Pusat Kajian dan Perlindungan Anak Cabang Nias beserta unsur terkait lainnya menggagas Forum Dunia Usaha Sahabat Anak. Gagasan tersebut muncul saat Coffee Morning di satu Cafe di Gunungsitoli, baru-baru ini.

Walikota Gunungsitoli, melalui Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP5A), Soginoto Dakhi saat membuka Coffee Morning tersebut menyampaikan pentingnya semua sektor bekerja bersama dengan mengambil peran dan bagiannya masing-masing dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak.

“Apalagi, sekarang ini Gunungsitoli sedang mengembangkan Kota Layak Anak (KLA), sehingga diharapkan peran kita terus meningkat untuk mendukungnya”, harap Soginoto.

Usai dibuka, Manager CSR Bank Sumut, Abdul Hamid yang hadir sebagai pemateri menyampaikan aspek potensi peluang dan kemitraan program CSR sedangkan, Ditektur PKPA Cabang Nias,  Keumala Dewi,  mempresentasikan road map menuju Indonesia bebas pekerja anak tahun 2022 dan sharing pengalaman PKPA terkait program-program pembangunan masyarakat serta penampilan video testimoni dampingan program PKPA. 

Di akhir kegiatan, peserta bersepakat untuk meningkatkan kepedulian multipihak untuk menjadi sahabat anak melalui penanda-tanganan komitmen bersama untuk menghargai dan penuhi hak anak di Kepulauan Nias.

Coffee Morning dihadiri 40 orang dari PKPA Cabang Nias dan beberapa sektor lainnya yaitu Bank Sumut, BRI, BNI, Astra Honda Motor, lembaga budaya Nias, RRI, LSM, kepala desa, Dinas Tenaga Kerja, Dinas P5A Kota Gunungsitoli.  (Ferry Harefa)