Camat Sawö Mengusir Sejumlah Wartawan Yang Hendak Meliput di Kantornya

Sejumlah wartawan tampak keluar dari
Kantor camat Sawö |Foto: Haogô Zega

Nias Utara,- Camat Sawo Kabupaten Nias Utara, Fotani Zai diduga 'tidak senang' ketika sejumlah wartawan melakukan kegiatan jurnalistik di kantornya. Karena menurutnya Kantor Camat tersebut adalah rumah pribadinya. Sejumlah Wartawan yang hendak melakukan peliputan pun di usir oleh Camat tersebut, Rabu (21/02/2018).

Awalnya, Fotani Zai ingin menyelesaikan permasalahan Kepala Desa Sifahandro yang diduga telah memukul dan menganiaya salah seorang warganya.

Sebelum rapat penyelesaian masalah tersebut dimulai, melihat sejumlah wartawan hadir, Fotani Zai secara spontan mengatakan yang tidak diundangnya untuk segera keluar meninggalkan ruangan rapat.

"Bunyi surat yang saya sampaikan adalah menyelesaikan masalah bukan memperuncing masalah. Saya Camat Sawo tidak mengizinkan wartawan masuk keruangan ini, sekali lagi ini surat Camat, kok saya diatur dirumah tangga saya, ini rumah saya, silahkan di ekspos, keluar dari sini!," ucap Fotani marah-marah sambil menunjuk kerumunan wartawan.

Ali Tel, salah satu wartawan Televisi yang ikut serta meliput pada saat itu, merasa kesal atas sifat Camat Sawo yang terlalu arogan itu.

"Sebenarnya kehadiran kita disini untuk menyelesaikan masalah ini agar tidak berlarut-larut, karena kita adalah bagian dari solusi juga, dan moto kita itu adalah datang tanpa diundang, kenapa kita dilarang sementara yang mengundang pada surat undangan tersebut adalah pejabat Pemerintahan di Kecamatan Sawo bukanlah undangan secara kekeluargaan, dan Kantor Camat itu adalah Kantor Pemerintahan bukan Rumah pribadi Camat," Tutur Ali kesal di halaman Kantor Camat bersama wartawan lainnya.

Pantauan wartanias.com masyarakat dan juga tokoh-tokoh Kecamatan Sawo yang telah di undang Fotani Zai, ikut keluar bersama para wartawan diduga karena kesal.

Tampak hanya Camat dan Kepala Desa Sifahandro yang tinggal diruangan rapat itu. (Haogô zega)