Terbaru

Kariaman: TKI Yang ke Malaysia Bukan Untuk Pembantu Rumah Tangga

Ketua KNPI Gunungsitoli Kariaman Zebua
|Foto: istimewa

Gunungsitoli, - Ketua DPD KNPI Kota Gunungsitoli, Kariaman Zebua menegaskan bahwa, tenaga kerja Indonesia (TKI) atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang diberangkatkan keluar Negeri yakni ke Malaysia bukan bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga (PRT).

"Mereka nantinya akan bekerja didalam perusahan Elektronik bukan sebagai Pembantu Rumah Tangga. Saya rasa Masyarakat perlu mengetahui penekanan ini," tegas Kariaman saat dikonfirmasi wartanias.com dikompleks sekretariat DPD KNPI Gunungsitoli, Senin (11/06/2018) siang.

Diterangkannya bahwa mereka yang diberangkatkan merupakan orang-orang yang telah lulus seleksi administrasi dan memenuhi syarat serta telah diketahui Pemerintah dan Dinas terkait sebagai jaminan legalitas.

"Mereka merupakan pekerja-pekerja yang sah dan diketahui serta dilindungi oleh Pemerintah, sehingga hal ini diharapkan mampu menghilangkan keraguan-keraguan yang tertanam dalam pikiran masyarakat selama ini terkait isu miring seputar tenaga kerja yang dikirimkan ke Luar Negeri," tuturnya.

Selain itu, dia menambahkan pemberian pemahaman tersebut merupakan satu-satunya cara untuk menghilangkan asumsi-asumsi negatif serta pandangan-pandangan negatif terkait tenaga kerja yang dikirim ke Luar Negeri selama ini.

"Sekali lagi kami mau menegaskan bahwa mereka itu tidak bekerja di rumah-rumah warga di Malaysia, mereka justru bekerja dan disebar di setiap perusahaan yang bekerjasama dengan PT. Satria Parang Tritis. Jadi, jangan sampai ada pemahaman bahwa pekerja nantinya akan mengalami penderitaan oleh kekejaman para majikan," tambahnya.

Bahkan Kariaman juga meyakinkan bahwa para pekerja nantinya akan diberikan fasilitas-fasilitas yang mendukung para pekerja itu sendiri.

"Untuk tahap pemberangkatan mereka akan diberikan Tiket kemudian akan disediakan tempat tinggal atau Asrama, Asuransi Kesehatan serta gaji mencapai hingga angka 7 juta rupiah perbulan dengan kesepakatan kontrak pertama selama dua tahun," terangnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, DPD KNPI Kota Gunungsitoli sedang menjalin kerja sama dengan PT. Satria Parang Tritis dan atas rekomendasi pihak pemerintah untuk merekrut para pekerja Mingran Indonesia (PMI) dari Kepulauan Nias. (Ferry Harefa)

Iklan

Loading...
 border=