Terbaru

Tempat Isolasi Pasien Covid-19 di RS Pratama, Warga Desa Lolofaoso Keberatan

Kades Lolofaoso Kristiaman Nazara |Foto : Haogo zega 
Nias Utara,- Masyarakat Desa Lolofaoso merasa terganggu dan tidak berterima pasien Positif Covid-19 diisolasi di Rumah Sakit Umum Pratama, karena pengumuman sebelumnya melalui surat Tim Gugus Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nias Utara Pasien Positif diisolasi di Puskesmas Lotu.


Hal itu disampaikan oleh Kepala Desa Lolofaoso Kecamatan Lotu, Kristiaman Nazara didampingi masyarakat saat diwawancarai oleh sejumlah wartawan, sabtu (15/8/2020).


"Dengan adanya informasi pasien positif Covid-19 diisolasi di rumah sakit umum pratama, masyarakat disekitar lokasi rumah sakit merasa terganggu atau tidak menerima  keberadaan pasien positif dimaksud," kata Kristiaman.


Pihaknya selaku Kepala Desa Lolofaoso sering dipertanyakan oleh masyarakat alasan apa pasien positif Covid-19 diisolasi di Rumah Sakit Pratama, sementara sebelumnya masyarakat pernah mendengar informasi bahwa tempat isolasi itu di Puskesmas Lotu.


"Pengumuman melalui surat itu kemarin memang benar adanya dari Tim Gugus Tugas Covid-19 bahwa Pasien terdampak positif Covid-19 di nias utara akan diisolasi di Puskesmas Lotu, sehingga masyarakat heran disaat pasien itu diisolasi di Rumah Sakit Pratama tanpa ada pemberitahuan telah alih fungsikan," jelasnya.


Setelah pihaknya memperhatikan akhir-akhir ini dan juga dari pantauan masyarakat disekitar lokasi rumah sakit pratama bahwa penanganan Pasien positif Covid-19 itu tidak berterima terhadap masyarakat.


"Keluarga pasien lalu lalang masuk ke rumah sakit pratama untuk mengantar makanan, juga petugas dari rumah sakit pratama tidak mengenakan APD sebagaimana harapan penanganan covid-19 ini, dan hingga saat ini pun sejak ada pasien positif Covid-19 tidak pernah dilaksanakan penyemprotan disinfektan disekitar lokasi rumah sakit pratama, hal ini dikhawatirkan oleh masyarakat dapat menimbulkan penyebaran covid-19 kepada masyarakat desa lolofaoso," terang Kristiaman.


Pihaknya berharap kepada Pemerintah Daerah melalui Tim Gugus Tugas Covid-19, agar tempat isolasi pasien positif tersebut di tinjau kembali sebagaimana surat pengumuman sebelumnya itu.


"Ketika hal ini tidak dihiraukan maka dalam waktu dekat masyarakat desa lolofaoso akan bersama-sama langsung mempertanyakannya kepada tim gugus tugas Covid-19 kabupaten nias utara," tambah Kristiaman.


Untuk diketahui, saat ini di Rumah Sakit Umum Pratama Kabupaten Nias Utara sedang di isolasi pasien positif Covid-19 sebanyak enam orang. (Haogô Zega)

Iklan

Loading...
 border=