HD Ke Ideal: Pemerintahan Saya 30 Unit Ambulans, Di Zaman Bapak Berapa Unit

Paslon Urut 1 HD-FIRMAN |Foto: istimewa

Nias Selatan,- Calon Bupati Nias Selatan Nomor Urut 1, Hilarius Duha sangat menyangkan minimnya jumlah Ambulans yang disediakan saat Pemerintahan Idealisman Dachi saat menjabat sebagai Bupati Nias Selatan.

Hal itu disampaikan Hilarius saat segmen tanya jawab pada debat publik tahap kedua antar Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan yang digelar oleh KPU Nias Selatan di Balai Persekutuan Teluk Dalam Nias Selatan beberapa waktu lalu.

"Pertanyaan saya berapa ambulans itu dulu pada masa pemerintahan bapak, karena kalau di zaman saya sudah 30 ambulans yang kami sediakan di Kabupaten Nias Selatan untuk melayani warga," Tanya Hilarius di atas Podium panggung debat.

Calon Bupati Nomor Urut 2 Idealisman Dachi setelah diberi waktu, langsung menjawab pertanyaan Hilarius tersebut.

"Buat apa banyak ambulans kalau rakyat tidak dilayani. Kalau saya, 5 unit saja sudah cukup yang penting semua rakyat Nias Selatan terlayani," ujarnya sambil menjelaskan programnya di bidang kesehatan kedepan bila terpilih.

Hilarius pun diberi kesempatan oleh Moderator debat untuk menanggapi jawaban Idealisman. Hilarius mengatakan bahwa kadang-kadang ada orang mau jadi calon pemimpin tidak memahami bagaimana mengelola pemerintah yang efektif sehingga seluruh masyarakat bisa terlayani khususnya di bidang kesehatan.

"Yang kita harus tau adalah, bagaimana pendekatan-pendekatan pelayanan kepada masyarakat. Saat ini kita sudah sediakan 30 unit ambulance. Kok ada yang tidak suka. Bukan kah itu perlu untuk pelayanan maksimal kepada masyarakat?. Yang terpenting adalah agaimana kita mendekatkan diri kepada masyarakat. Bagaimana kita mau melayani masyarakat, bagaimana pemerintah itu dekat dan sarana itu dekat dengan rakyat. Kalau memang pemimpin tidak mengerti kasihan juga memang mau jadi apa Nias Selatan ini. Makanya akhirnya banyak keributan sana-sini," tegasnya.

Pengadaan ambulans di Dinas Kesehatan menurut Hilarius sangat penting. Kalau ambulans yang ada hanya 4 unit, ia tidak yakin pelayanan kesehatan akan bisa diurus di Nias Selatan.

"Makanya kita sediakan banyak ambulansnya. Supaya terlayani. Bayangin saja secepat apa mobil ambulance itu kalau hanya 4 unit yang disediakan. Jika banyak banyak warga yang membutuhkan ambulans, bisa-bisa sudah duluan meninggal warga atau pasien yang ditolong tersebut sebelum diantar sampai ke Rumah Sakit. Apakah karena kalau meninggal kita mau kasih uang 3 juta itu.? Itu tidak masuk akal," tuturnya.

Hilarius mengatakan, sebagai pemimpin yang baik harus memahami betul bagaimana perkembangan perkembangan zaman. Pemimpin juga harus memahami bagaimana kemajuan dan memahami pelayanan maksimal untuk masyarakat.

"Pemimpin harus tau bagaimana supaya pelayanan itu semua serba cepat, yang diperlukan saat ini sistem cepat. Dan kalau bisa ambulans kita di Nias Selatan kedepan kita tambah supaya pelayanan kesehatan makin baik. Bukan malah dibanggakan yang 4 unit itu," tambah HD. (AH/Red)