Generasi Muda Di Kepulauan Nias Diajak Agar Tidak Golput Saat Pemilu
Gunungsitoli, - Generasi muda di kepulauan Nias dihimbau dan diajak untuk berperan aktif pada momentum pemilihan umum (Pemilu) khususnya pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan diselenggarakan 09 Desember 2020 dan jangan Golput.
Ajakan tersebut diutarakan oleh tokoh pemuda asal Kepulauan Nias, Iman Jaya Berkat Harefa yang juga merupakan Mantan Ketua Umum DPP Generasi Muda (Gema) Nias , dan sekarang aktif sebagai Ketua Pemuda Cendekiawan (Peci) Ono Niha.
Menurutnya, generasi muda di Kepulauan Nias harus memberikan hak suara pada Pilkada 09 Desember 2020 ini dengan mendatangi TPS-TPS yang telah disediakan oleh KPU yang berdekatan di wilayah masing-masing.
"Jadi buat anak muda itu jangan malas, ayo datang ke TPS gunakan hak pilihnya," himbau Iman Harefa saat berbincang-bincang dengan Wartanias.com via telpon seluler, Selasa (08/12/2020).
Dia menilai, menggunakan hak pilih dalam Pilkada ini dapat menentukan nasib kepulauan Nias kedepan. Bahkan, suara kaum muda ini bisa menentukan kebijakan politik untuk pembangunan ke depan. Sebab, menurutnya dengan keberpihakan politik nantinya bisa menjadi kontrol dan penentu kemenangan.
"Sistem politik kita ini menganut kuota pemilih sehingga semakin banyak golput akan merugikan, berapa pun suara yang masuk menjadi legimitasi politik bagi kepempinan kedepan," jelas Iman.
"Untuk itu, poisisi generasi muda bisa menjadi sangat penting. Sebab, khusus 4 Kabupaten 1 Kota di kepulauan Nias saja sebagian besar yang memiliki hak memilih adalah generasi muda," lanjutnya.
Kata Iman, yang tak kalah penting juga, Generasi Muda di Kepulauan Nias harus berani mengawasi serta mengedukasi masyarakat dan sekitarnya, bahwa harus berani menolak politik uang.
"Kalau anak muda zaman sekarang, sering dikenal dengan istilah "Sliding politik uang'," tutup pemuda lulusan Fakultas Ilmu Sosial Politik USU tersebut. (Ferry Harefa)
