Penyabar Nakhe Gelar Festival Kuliner Tradisional Khas Nias Saat Reses Di Gusit Utara
Gunungsitoli, - Saat melaksanakan reses dalam rangka menampung aspirasi masyarakat, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Komisi E, Fraksi PDI Perjuangan, Penyabar Nakhe Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara Komisi E, Fraksi PDI Perjuangan menggelar festival kuliner tradisional khas daerah Nias yang berlangsung di Desa Teluk Belukar, Kecamatan Gunungsitoli Utara, Kamis (14/07/2022).
Dalam pertemuan dengan masyarakat Desa Teluk Belukar, Penyabar Nakhe menyampaikan bahwa festival tersebut bertujuan untuk melestarikan kekayaan kuliner yang ada di daerah Kepulauan Nias.
"Festival ini juga dapat mendorong pemuda-pemudi serta Ibu-Ibu rumah tangga untuk berkreasi dan bernilai ekonomi sehingga mendorong masyarakat untuk agar ikut ber-UMKM. Karena UMKN adalah garda terdepan pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19," ucap Penyabar Nakhe.
Adapun kuliner yang disajikan pada festival ini antara lain:
Gowirio Nidölö, Gowirio Nidölö, Talö Nirino, Gowirio Nidökhi, Banio Nikhao, Banio Nisula, Godo-godo Gowirio, Saku Nibogö, Saku Nilöwösi, Sono Dalö, Gowirio Nigologö, Gowirio Nifufu, Gowirio Nilöwösi, Gae Nilöwösi Gowirio, Rigi Nirino, Garufu Gamumu, Garifi Gae, Sono Gowi.
"Saya ingin Kuliner Tradisional khas daerah nias terus dilestarikan. Sayang sekali jika ciri khas ini akan hilang seiring waktu. Oleh karena itu saya mengajak masyarakat kepulauan Nias agar mencintai dan melestarikan kuliner tradisional daerah kita," harapnya.
Sementara pada kesempatan itu masyarakat yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi terkait perbaikan pada ruas jalan provinsi yang ada di Kota Gunungsitoli. Pembangunan Jembatan Sungai Boe di Desa tersebut dan Rumah Ibadah juga turut diajukan.
Menanggapi hal itu, Penyabar Nakhe menjelaskan bahwa pihaknya dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Sumatera Utara telah pasang badan, mendorong perbaikan jalan Provinsi yang ada di seluruh Sumatera Utara,
"Sehingga telah dianggarkan 2,7 Triliun untuk memperbaikinya dengan skema multi year, termasuk di Kepulauan Nias yang nantinya hampir 100 persen jalan provinsi di Kepulauan Nias juga diperbaiki," ungkapnya menjelaskan.
Pelaksanaan festival tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Gunungsitoli, Camat Gunungsitoli Utara, Dinas Pariwisata Kebudayaan & Keolahragaan Kota Gunungsitoli, Dinas Perdagangan dan Ketenagakerjaan, Tokoh Masyarakat/Agama/Pemuda/Perempuan, Pendeta Jemaat BNKP Teluk belukar, Kepala Desa dan jajarannya, BPD Telur Belukar dan jajarannya, Peserta Kuliner Tradisional Nias, Kepala SD Negeri Teluk Belukar, dan masyarakat. (Ferry Harefa)
