Yayasan Kanker Indonesia Cabang Gunungsitoli Gelar Jalan Sehat Kampanye Stop Kanker
Gunungsitoli,- Dalam rangka memperingati Hari Kanker Sedunia, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) cabang Gunungsitoli mengadakan peringatan Hari Kanker Sedunia Tahun 2023 dengan tema “Close The Care Gap” artinya Hapuskan Kesenjangan Pada Perawatan Penderita Kanker” dengan menggelar Jalan Sehat Kampanye Stop Kanker dan Senam Sehat Bersama Penyintas, Perangkat Daerah, Lembaga/Organisasi Masyarakat, serta masyarakat peduli kanker dengan membagikan brosur Edukasi Tentang Temu Kenali Kanker, Pencegahan dan Penanganan Penyakit Kanker Secara Dini, bertempat di Taman Ya’ahowu Kota Gunungsitoli, Jumat (31/03/2023)
Usai pelaksanaan Jalan Sehat dan Senam Sehat, dilanjutkan dengan pemberian tali kasih berupa sembako kepada penderita kanker dan penyintas, dan membagikan mawar sebagai tanda cinta kasih dan apresiasi peduli sesama yang didedikasikan untuk memberi keceriaan dan semangat serta support yang tengah berjuang melawan kanker. Pada pelaksanaan Peringatan HKS tersebut, juga sekaligus dilakukan pembukaan Peringatan Hari Jadi Kota Gunungsitoli ke-345 Tahun 2023.
Dalam sambutannya, Wali Kota Gunungsitoli Ir. Lakhomizaro Zebua menyampaikan apresiasi sekaligus mengucapkan terima kasih atas koordinasi yang telah dilakukan antara Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli dan YKI Cabang Kota Gunungsitoli, khususnya kegiatan penjaringan serta kunjungan sosial dan kemanusiaan kepada penderita kanker.
Disampaikannya, tingginya kasus kesakitan dan kematian akibat kanker saat ini, antara lain disebabkan oleh pola hidup tidak sehat, tingginya faktor risiko kanker, sebagian besar kanker ditemukan pada stadium lanjut, keterlambatan dalam penanganan, kepercayaan kepada pengobatan alternatif, masalah sosial ekonomi, akses pengobatan, dan hambatan geografis.
“Pada kesempatan ini, saya mengingatkan kita semua betapa pentingnya kegiatan promosi kesehatan. Saya mengajak kita untuk menyampaikan informasi seputar penyakit kanker kepada masyarakat secara utuh. Dengan pola hidup sehat kita bisa mencegah penyakit kanker dan dengan deteksi dini, maka peluang untuk sembuh sangatlah besar,” ucap Wali Kota
“Kepada kepala puskesmas, dokter dan seluruh penanggungjawab desa, saya harapkan juga dapat berkontribusi untuk menjaring warga dengan tanda dan gejala yang mendukung kecurigaan terhadap kanker dan memfasilitasi pelaksanaan di masing masing UPTD puskesmas kecamatan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua YKI Cabang Gunungsitoli Ny. Tini Lakhomizaro Zebua dalam sambutannya menyampaikan bahwa YKI Cabang Kota Gunungsitoli banyak mengalami suka duka dalam pelayanan kemanusian ini. Hal ini terjadi karena, pasien beranggapan bahwa ini adalah penyakit yang memalukan, penyakit karna diguna-gunai, kurangnya pengetahuan dan juga biaya dalam pengobatan.
“Saya mengajak kita semua untuk memberikan perhatian penuh kepada masyarakat kita untuk lebih peduli dan menjangkau dalam pendataan dan pelayanan terkhusus kepada bapak/ibu rekan-rekan yang bekerja dibidang pelayanan kesehatan untuk dapat memberikan pelayanan perawatan lanjutan kepada para pasien kanker. Harapan kami kedepan, banyak masyarakat yang peduli dan para dermawan yang selalu mendukung kegiatan ini sehingga lambat laun ,masyarakat semakin peduli dengan pola hidup yang sehat dan aman,” tutup Ny. Tini
Ditempat yang sama, Ketua Panitia Perayaan Hari Jadi Kota Gunungsitoli yang juga Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tema’aro Telaumbanua, SH dalam laporannya menyampaikan bahwa ada berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan untuk memeriahkan perayaan Hari Jadi Kota Gunungsitoli yang dimulai dengan Peringatan Kejadian Gempa yang melanda Pulau Nias pada 28 Maret 2023 yang lalu hingga nanti 06 April 2023 dilaksanakan Rapat Paripurna serta upacara dan perayaan Peringatan Hari Jadi Kota Gunungsitoli ke-345 Tahun 2023 bertempat di Lapangan Merdeka Kota Gunungsitoli.
Sebelumnya, Ketua Tim Pelaksana HKS, YKI Cabang Gunungsitoli Armansyah Hulu, SKM dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan pelaksanaan HKS sebagai upaya promotif mengajak seluruh masyarakat Kota Gunungsitoli agar peduli untuk menemu kenali penyakit kanker secara dini sebagai upaya prefentif sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit kanker yang diderita.
Kegiatan diakhiri dengan Tarian Etnic Nias dari Sanggar Tari SMA Negeri Unggulan Sukma Nias dan penyuluhan Kanker oleh Dr. Wenny Seprita Harefa. (Red)