Lapangan Pelita Becek, Pakaian Paskibraka Gunungsitoli Terkena Noda Lumpur
Paskibraka Gunungsitoli berkubang lumpur |Foto : Budi Gea |
Gunungsitoli,- Sangat memprihatinkan saat menyaksikan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-71 Kota Gunungsitoli yang berlangsung di lapangan Pelita Kota Gunungsitoli, Rabu (17/08/2016) pagi tadi. Para anggota Pasukan Pengibar Bendera yang melaksanakan tugas mengibarkan bendera Merah Putih harus rela kotor dan berkubang dengan lumpur.
34 Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang terdiri dari siswa-siswa SMA dan SMK se Kota Gunungsitoli tersebut sebenarnya terlihat gagah dan anggun selama upacara berlangsung.
Pantauan wartanias.com, seluruh Paskibraka tersebut mengenakan pakaian serba putih layaknya seragam khas Paskibraka yakni setelan kameja jas dan celana panjang warna putih bagi pria dan kameja jas dan rok putih bagi wanita.
Peserta Paskibra tersebut juga mengenakan peci hitam dan juga sepatu warna hitam. Tapi sayang sekali kegagahan dan keanggunan tersebut terkendala karena kondisi lapangan yang becek dan berlumpur membuat pakaian dan sepatu mereka kotor terkena ciptratan genangan air.
Kondisi lapangan lapangan Pelita memang mengalami becek dan berlumpur pasca hujan. Disekitaran bagian tengah lapangan terlihat genangan air. Ketika puluhan Paskibraka berbaris di atas lapangan itu, sontak saja air kotor dan lumpur dari lapangan becek berkubang itu muncrat mengenai pakaian mereka.
Namun kondisi lapangan tersebut tidak membuat semangat puluhan anggota Paskibraka turun. Mereka tetap semangat dan gigih menjalankan tugas.
"Lapangan yang becek dan berlumpur tidak membuat semangat kami turun bang. Kami tetap semangat demi tugas kami. Hal tentang lapangan berlumpur sudah biasa bagi kami,"ucap salah seorang peserta Paskibraka, Intan Cahyani Nazara kepada wartanias.com. (Budi Gea)