Yayasan OBI Tampilkan Tari Maena Siaga Bencana Pada Pesta Ya'ahowu Gunungsitoli
Tim Maena Siaga Bencana dari OBI Gunungsitoli |
Gunungsitoli,- Yayasan Obor Berkat Indonias (OBI) bekerjasama dengan Wako University dengan dukungan Japan International Coorperation Agency mengutus tim pelajar dari SDN 070980 Moawo untuk menampilkan tari Maena Siaga Bencana saat Pembukaan Pesta Ya'ahowu Gunungsitoli di Taman Ya'ahowu Kota Gunungsitoli, Kamis (24/11/2016).
"Tari maena tersebut menyampaikan pesan kesiapsiagaan dan tanggap bencana kesadaran dan pengetahuan masyarakat khususnya Kota Gunungsitoli dalam hal kesiapan dan tanggap bencana sekaligus upaya melestarikan tarian maena budaya Nias di kalangan anak-anak Sekolah Dasar,"kata Yoko Takafuji, Program Manager JICA.
Yuko Takafuji menjelaskan bahwa
Integrasi Pendidikan Siaga Bencana melalui Tarian Tradisional Maena, selain bertujuan menumbuhkan budaya sadar bencana melalui pendidikan pengurangan risiko bencana yang terintegrasi dengan sistem sekolah dan budaya lokal, tujuan utamanya adalah agar dikeluarkan kebijakan Pemerintah Kota Gunungsitoli melalui Dinas Pendidikan untuk menjadikan Tari Maena ke dalam silabus Muatan Lokal ataupun ke dalam sistem kegiatan Ekstra Kurikuler di tiap Sekolah.
"Sebagai langkah awal, program ini telah dijalankan di enam Sekolah Dasar percontohan yang ada di Kota Gunungsitoli,"ucapnya.
Kegiatan tersebut dijelaskan olehnya telah berjalan selama satu tahun yakni dari Bulan September 2016 sampai Agustus 2017.
Pantauan wartanias.com, puluhan pelajar SDN 070980 Mo'awo Saat melaksanakan tari maena siaga bencana tersebut tampak semangat dan gembira memperagakan setiap gerakan yang ditampilkan. Tari Maena Siaga Bencana itu akhirnya sukses ditampilkan dihadapan ribuan penonton. (Budi Gea)