Sejumlah Proyek Prioritas Tahun 2018 Di Nias Utara Terancam Gagal Selesai

Jembatan Sawo yang diduga gagal selesai
Tahun ini |Foto: haogô Zega

Nias Utara,- Sejumlah paket proyek prioritas di Kabupaten Nias Utara tahun 2018 terancam gagal selesai. Hal itu terjadi diduga karena hingga kini progres pekerjaan dimasing-masing proyek tersebut belum mencapai 50 persen, padahal sudah mendekati akhir tahun, Selasa (30/10/2018).

Sesuai data yang diperoleh wartanias.com, proyek prioritas dengan anggaran milyaran rupiah itu diataranya Pembangunan jembatan sawo, jembatan tugala oyo, jalan hotmix dari desa Hilidundra menuju desa baho kecamatan Lotu dan jalan hotmix dari kecamatan lahewa timur menuju Kecamatan alasa.

Padahal, sebelumnya Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Nias Utara, Yulius Zai pernah mengatakan pihaknya menargetkan seperti jembatan sawo dan jembatan tugala oyo tersebut harus bisa dilalui kendaraan tahun ini, namun pernyataannya tersebut hanya membuat kekecewaan masyarakat Nias Utara. 

"Kami kecewa dengan pernyataan kadis seperti itu, yang seolah-olah sengaja menitipkan harapan kepada kami, lalu kapan kami menikmati pembangunan layaknya seperti daerah lain, sebenarnya jembatan sawo ini merupakan akses utama yang sering dilalui oleh masyarakat tapi pembangunannya masih belum menyerupai menjadi sebuah jembatan," ucap masyarakat sawo, Rudi Telaumbanua, Selasa (30/10/2018).

Hal yang sama juga pernah diungkapkan oleh Yulius Zai pada proyek pembangunan jalan hotmix dari kecamatan lahewa timur menuju Kecamatan Alasa. Menurut warga,  merupakan targetnya diselesaikan tahun ini untuk mempercepat peningkatan ekonomi masyarakat nias utara, namun menurut warga setempat pernyataan seperti itu hanyalah harapan semata yang dilontarkan secara cuma-cuma.

"Jangan seenaknya memberikan penyataanlah, hasilnya yang kami mau, ini pun progres pekerjaan jalan hotmix ini masih belum apa-apa, kami pun khawatir dengan pekerjaan ini karena mendekati akhir tahun jadi rekaran memburu pekerjaannya dan itu sudah pasti kualitasnya tidak seperti pada perencanaan," ucap warga lahewa timur, Ama Lius Nazara benada kesal.

Sebelumnya, Kadis PUPR Yulius Zai mengatakan bahwa proyek pembangunan jalan hotmix dari kecamatan lahewa timur menuju Kecamatan Alasa ditargetkan selesai tahun 2018 ini.

Pantauan wartanias.com, Pada masing-masing proyek prioritas pembangunan tersebut, seperti pada pembangunan jalan hotmix dari desa Hilidundra menuju desa baho kecamatan Lotu belum terpampang papan proyek dan itu diduga adanya kongkalikong antara Kepala Dinas PUPR dengan rekanan untuk menyembunyikan informasi waktu sejak kapan dimulai hingga berakhir pekerjaan itu, sehingga adanya kesempatan bagi mereka untuk memperpanjang masa pelaksanaannya sesuka hati.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Nias Utara, Yulius Zai yang hendak dikonfirmasi terkait beberapa proyek tersebut tidak berkenan untuk ditemui, dihubungi beberapakali melalui telepon seluler pun juga tak dijawabnya. (Haogô Zega)