Elpiter Harefa Akhirnya Dilantik Menjadi Kades Dahana Tabaloho Gusit
 |
| Pelantikan Elpiter Harefa sebagai kades | Foto: istimewa |
Gunungsitoli,- Wali Kota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua didampingi Wakil Wali Kota Sowa'a Laoli akhirnya resmi melantik kepala desa (Kades) Dahana Tabaloho, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli di Taman Yaahowu Kota Gunungsitoli, Senin (31/12/2018).
Elpiter tetap dilantik oleh Wali Kota Gunungsitoli meskipun banyak protes yang disampaikan sejumlah elemen masyarakat pasca Pilkades serentak yang digelar 10 Desember 2018 lalu.
Dalam petikan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Gunungsitoli, pelantikan Elpiter dan puluhan kades lainnya di taman Yaahowu tersebut berdasarkan Hasil Perhitungan Suara Pilkades serentak, Perda Kota Gunungsitoli Tahun 2018 tentang Pilkades, Undang-undang nomor 47 tahun 2008, Undang-undang nomor 12 tahun 2011, UU nomor 6 Tahun 2014 dan sejumlah pertimbangan lainnya.
Walikota Gunungsitoli dalam arahannya mengatakan bahwa Kepala Desa memiliki tanggung jawab dalam hampir setiap aspek pembangunan dalam kehidupan masyarakat di desanya. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 yang menyatakan bahwa desa memiliki keleluasaan dan kewenangan dalam mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri. Oleh karena itu peran dari Kepala Desa sangat menentukan sukses atau tidaknya kemajuan pembangunan di desa.
"Kepala Desa yang baru saja dilantik harus menyadari akan tanggung jawab besar yang sudah menanti. Maka laksanakanlah amanah yang telah anda terima dari masyarakat dengan penuh tanggung jawab sesuai sumpah/janji yang telah saudara ucapkan pada hari ini," tegas Walikota.
Dihadapan para Kepala Desa sesaat setelah penyematan tanda pangkat bagi pejabat yang dilantik. Ia juga menyampaikan agar Kepala Desa terpilih membangun kemitraan dengan seluruh komponen yang ada di desa sehingga semua pihak dapat terlibat dan bahu membahu untuk membangun demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Walikota Gunungsitoli dalam arahannya mengatakan bahwa Kepala Desa memiliki tanggung jawab dalam hampir setiap aspek pembangunan dalam kehidupan masyarakat di desanya. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 yang menyatakan bahwa desa memiliki keleluasaan dan kewenangan dalam mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri. Oleh karena itu peran dari Kepala Desa sangat menentukan sukses atau tidaknya kemajuan pembangunan di desa.
"Kepala Desa yang baru saja dilantik harus menyadari akan tanggung jawab besar yang sudah menanti. Maka laksanakanlah amanah yang telah anda terima dari masyarakat dengan penuh tanggung jawab sesuai sumpah/janji yang telah saudara ucapkan pada hari ini," tegas Walikota.
Dihadapan para Kepala Desa sesaat setelah penyematan tanda pangkat bagi pejabat yang dilantik. Ia juga menyampaikan agar Kepala Desa terpilih membangun kemitraan dengan seluruh komponen yang ada di desa sehingga semua pihak dapat terlibat dan bahu membahu untuk membangun demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kalau ada calon kades yang tidak menerima kekalahan pasca Pilkades bisa mengajukan keberatan melalui PTUN. Kita akan tetap mendukung hal itu," ujarnya.
Pantauan wartanias.com, pelantikan puluhan kades terpilih tersebut berjalan lancar dan sukses. Ratusan kerabat kades yang baru dilantik tampak hadir mengikuti proses pelantikan tersebut.
Turut hadir pada acara pelantikan tersebut Forkompimda Kota Gunungsitoli, Sekda Kota Gunungsitoli, para Kepala Perangkat Daerah, Camat Sekota Gunungsitoli dan undangan lainnya .(Budi Gea)
