Petani di Nias Utara Akan Terima Bibit Ternak Sapi dari Pemerintah

Ilustrasi ternak sapi |Foto: istimewa

Nias Utara,- Bibit ternak sapi akan diberikan oleh pemerintah provinsi sumatera utara kepada kelompok tani yang memenuhi syarat di nias utara, Minggu (24/3/2019).

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Nias Utara, Idaman Johan Hulu saat ditemui diruang kerjanya di lotu, baru-baru ini.

"Tahun 2019 ini, kita di nias utara akan mendapatkan bibit ternak sapi, itu diberikan kepada kelompok tani yang memenuhi syarat dan ketentuan, dan pihak provinsi kemarin telah memverifikasi beberapa kelompok tani di nias utara," kata Idaman.

Bantuan bibit ternak sapi ini, menurutnya tidak bisa diberikan secara personal atau perorangan tapi harus melalui kelompok tani itupun kelompok tani yang aktif.

"Tidak bisa secara pribadi, bantuan sekarang ini baik dari provinsi begitu juga dari pemerintah pusat harus melalui kelompok tani, karena kelompok tani ini berbagai sub sektor yaitu sektor tanaman perkebunan, sektor peternakan, dan sektor pangan," jelasnya.

Hingga saat ini, Idaman Johan tidak bisa memastikan jumlah bibit ternak sapi tersebut yang akan di berikan di nias utara, dan kelompok tani mana saja yang akan menerima.

"Jumlahnya masih belum kita ketahui, dan kelompok mana saja yang layak menerima itu

tergantung hasil verifikasi tim survei dari provinsi nantinya," ucapnya.

Dia menambahkan bahwa tahun 2018 sebelumnya, sebanyak lima kelompok tani di nias utara juga telah menerima bibit ternak babi yang bersumber dari APBN melalui Satker provinsi sumatera utara.

Bagi kelompok tani yang tidak akan menerima bantuan bibit ternak tahun ini, Idaman Johan Hulu telah mengajukan proposal bibit ternak ke Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

"Barusan berangkat kepala bidang yang menangani ternak ke Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan di Jakarta, untuk mengajukan proposal bantuan bibit ternak, dan informasi sementara proposal yang kita ajukan dari nias utara telah direspon dengan baik, nantinya bukan hanya ternak sapi tapi juga bibit ternak babi, kambing dan ayam," tutur Idaman. (Haogô Zega)