Dilarang Mudik, Petugas Gabungan Jaga Ketat Pelabuhan RoRo di Gunungsitoli Idanoi

Petugas saat melakukan pengamanan |Foto: Budi Gea

Gunungsitoli,- Untuk mengantisipasi adanya penumpang kapal yang hendak mudik, sejumlah petugas Gabungan melakukan penjagaan dan pemeriksaan ketat terhadap setiap penumpang kapal di Pelabuhan Penyebarangan RoRo Gunungsitoli di Desa Siwalubanua II, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli, Kamis (06/05/2021) malam.

Petugas gabungan yang melakukan pengamanan di Pelabuhan RoRo Gunungsitoli tersebut terdiri dari Dinas Perhubungan Pemko Gunungsitoli, Kepolisian, TNI, Satpol PP dan petugas Dinas Kesehatan.

Sekretaris Dinas Perhubungan Pemko Gunungsitoli, Haogőnafao Laia saat dikonfirmasi wartanias.com mengatakan  pengamanan yang dilakukan untuk menindaklanjuti surat edaran Gugus Tugas Penanganan Covid-19 nomor 13 tahun 2021 tentang peniadaan mudik hari raya idul fitri 1442 H dan upaya pengendalian penyebaran covid-19 selama bulan suci ramadhan. 

"Mulai malam ini, kita perketat penjagaan di pintu masuk Pelabuhan RoRo untuk memantau bila mana ada penumpang kapal yang melakukan mudik ke luar daerah," ujarnya.

Selain mengamankan dan melarang penumpang kapal yang hendak mudik, petugas gabungan juga akan mengecek setiap penumpang kapal yang datang dari Pelabuhan Aceh Singkil ke Pelabuhan Roro Gunungsitoli. 

"Bila kedapatan ada penumpang yang tidak memiliki dokumen lengkap akan dikenakan sanksi, yakni dikembalikan ke daerah masing-masing, " tuturnya.

Sesuai Surat Edaran Gugus Tugas penanganan Covid-19, pihaknya hanya mengizinkan penumpang kapal yang membawa logistik.

Pantauan wartanias.com, kondisi Pelabuhan Penyebarangan RoRo Gunungsitoli malam ini tampak sepi. Hanya mobil ekspedisi yang membawa logistik yang diizinkan masuk ke kapal Wira Mutiara akan ke Aceh Singkil.

Tampak juga seorang penumpang perempuan dengan bayinya memasuki kapal. Petugas Dishub tampak memeriksa dokumen perjalanan ibu itu dan mengizinkannya masuk ke dalam kapal.

Petugas Dinas Kesehatan juga tampak memeriksa kelengkapan dokumen seperti hasil rapid tes antigen setiap sopir mobil yang masuk ke kapal. (Budi Gea)