Progres Capai 30%, Bangunan Puskesmas di Nias Utara Didukung Masyarakat

PPK eben Maranatha Zalukhu |Foto: Haogo
Zega

Nias Utara,- Kedua Pembangunan Puskesmas di kabupaten Nias Utara yang bersumber dari DAK Afirmasi 2019 saat ini progresnya mencapai 30 persen. Masyarakat sangat mendukung penuh pembangunan puskemas itu untuk meningkatkan pelayan kesehatan.

Hal itu disampaikan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Eben Maranatha Zaluku, S.Kep, NERS saat ditemui wartanias.com diruang kerjanya Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Utara, jumat (2/8/2019).

"Tahun ini ada dua pembangunan puskesmas untuk kita di nias utara yaitu di lotu dan namohalu esiwa, saat ini khusus dilotu progres pengerjaan telah mencapai tiga puluh persen," ungkap Eben.

Lebih jauh disampaikannya, setelah selesai pembangunan kedua puskesmas ini nantinya kemungkinan besar ditahun depan pemerintah pusat akan kembali mengucurkan anggaran untuk pembangunan yang sama, dan itu telah direncanakan seluruh puskesmas di sebelas kecamatan di nias utara dibangun secara bergiliran.

"Tujuan pembangunan ini untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di nias utara, karena tanpa fasilitas dan ruangan yang memadai pelayanan juga akan terkendala, bahkan masyarakat disekitar lokasi pembangunan yang sedang dilaksanakan saat ini sangat mendukung," terangnya.

Sejauh ini, Eben juga mengatakan bahwa pembangunan kedua puskesmas ini di nias utara juga terus di monitoring oleh TP4D dari Kejaksaan.

Diakhir keterangannya, dia menjelaskan bahwa pembangunan puskesmas lotu saat ini yang dialokasikan ditempat puskesmas lama didesa hilidudra yang dulunya pernah ditempati sebagai kantor bupati, sehingga atas persetujuan pemerintah daerah bangunan puskesmas lama itu dirobohkan melalui lelang dan dibangun yang baru untuk ditingkatkan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. (Haogô Zega)